Rapat Koordinasi Bidang Acara dengan Pihak Guru SMP dan SMA dalam Rangka Mempermantap Tarian Kolosal pada Pembukaan MTQ.

Timika, lptqmimika.org; Untuk memeriahkan acara Pembukaan MTQ Ke-XXX Provinsi Se-Tanah Papua di Kabupaten Mimika, Panitia Bidang Acara melakukan Rapat Koordinasi dengan Perwakilan Guru-Guru pada masing-masing Sekolah SMP dan SMA dalam rangka membicarakan Hal tekhnis tentang Pelatihan Tarian Kolosal yang akan di tampilkan pada hari Pembukaan MTQ  Ke-XXX Provinsi Se-Tanah Papua.

Rapat tersebut dipimpin Langsung oleh Koordinator Bidang acara Bapak Syarif Lacoro di Ruang Rapat Sekretariat MTQ di Jalan Hasanuddin Kamis 30 Mei 2024.

Dalam Rapat tersebut Koordinator Acara menyampaikan kepada Guru Pendaping Peserta Tarian Kolosal bertemakan “Harmoni Dalam Keragaman” sebagai wujud Keragaman dan kebersamaan dalam menyukseskan MTQ Ke-XXX Provinsi Se-Tanah Papua.

Untuk mempermantap Latihan Tarian Kolosol Syarif Menegaskan bahwa setiap Guru Pendamping memiliki tanggung Jawab yang Ekstra di luar dari mendampingi siswa dalam Latihan Tarian Kolosol.

Ditegaskan Syarif bahwa Perlu adanya Kolaborasi antara Guru Pendamping dan Panitia serta Konsisten terhadap jadwal Latihan yang telah ditetapkan oleh panitia.

“ kita harus Berkolaborasi antara Guru Pendamping dengan panitia sehingga Konsistensi kita terhadap jadwal yang telah di tetapkan oleh panitia, paparnya”

Selain itu ada juga ketegasan yang di sampaikan oleh Guru SMK Harapan Ibu Henny Toba dalam Hal Latihan jangan Melewati jadwal yang di tetapkan oleh panitia sehingga Latihan itu efektif setiap harinya dan kita harus menetapkan Jumlah guru yang mendampingi peserta Tarian Kolosal.

“ kita jangan melewati jadwal yang telah di tentukan oleh panitia agar Latihan kita Efektif dan juga kita harus tentukan jumlah guru yang mendampingi peserta tarian kolosal”

Bukan hanya itu ada maskukan yang di sampaikan oleh Guru dari SMP Negeri 2 Mimika Ibu Gusti Ayu Transemi bahwa panitia dan juga Guru harus mendata sekolah-sekolah yang sedang melaksanakan ujian sekolah,

“Kita harus mendata sekolah-sekolah yang sedang melaksanakan ujian sekolah, ujar Ibu ayu”; RO